Mengenal Fotografi 1

MENGENAL FOTOGRAFI

Fotografi berasal dari kata Photos + Graphein
-Photos (Sinar/cahaya), Graphein (Tulisan/Gambar)
- Lukisan Dengan Cahaya

Jenis – Jenis Kamera :
- Analog dan Digital

Dari dua pembagian besar tersebut, kemudian lebih spesifik lagi terbagi menjadi :
- Pocket Camera 
- Camera Prosumer
- DSLR (Digital Single Lens Refflect) pada kamera digital, SLR (Single Lens Refflect) pada kamera analog

Kelemahan Pada Kamera Analog :
- Terjadi Paralak (pandangan antara View Finder dan lensa tidak sama karena posisinya yang tidak sejajar)
- Timing Lebih Lambat, Sehingga Tidak mampu secara jelas menangkap Obyek Bergerak
- Kurang Efisien, karena menggunakan Roll Film 


Apa Itu DSLR (Digital Single Lens Refflect) 

Pada kamera ini terdpat beberapa bagian penting dalam pengolahan obyek, yaitu :
- Diafragma / Apertur / A / AV(Apertur Value)
- Kecepatan / Rana / Shooter Speed / S / TV (Time Value)
- ASA / ISO

Diafragma / Apertur / A / AV(Apertur Value) Adalah suatu bagian yang mengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk (2.8 , 4 , 5 , 6 , 8 , 11 , 16 , 22), Semakin kecil angka yang ditunjuk, lubang pengatur membuka semakin lebar akibatnya cahaya yang masuk semakin banyak, begitu pula sebaliknya)

Diafragma / Apertur / A / AV(Apertur Value) Berpengaruh pada ketajaman (Deep of Field / DOF) semakin sempit lubang diafragma semakin baik fokus lensa pada suatu Single Obyek, Sebaliknya pada Obyek Landscape (Luas) semakin jelas apabila lubang diafragma lebih lebar.